Mija, meski usianya sudah tua namun ia masih memiliki semangat untuk belajar. Ia mengikuti kelas puisi. Di tengah usahanya untuk belajar membuat puisi, dirinya dikejutkan dg kejadian buruk yg diakibatkan oleh ulah cucunya. Seorang gadis meninggal bunuh diri karena depresi mengalami perkosaan oleh cucu Mija dan teman2nya.
Para orang tua tersangka tentu saja tidak mau putranya masuk penjara. Dg segala cara mereka berusaha menutupi kejadian tersebut. Berbeda dg orang tua lainnya, Mija hanyalah seorang nenek sederhana yg sehari-hari berprofesi sebagai perawat panggilan. Hal tersebut tak menjadi halangan dirinya untuk berusaha melindungi cucunya dari jeratan hukum.
Menonton film ini membuat saya teringat dg film “Mother (Madeo)”. Tapi rasanya kurang tepat jika saya bandingkan ke-2 film ini. Membandingkan “Mother” dg “Poetry” sama saja dg menanyakan apakah suka film “thriller” atau “drama”. Tentu saja pilihan saya jatuh ke “Mother”. Jeong-hie Yun yg berperan sebagai Mija tampil maksimal di film ini sampai rela beradegan setengah telanjang. Tapi yg paling menarik perhatian saya adalah peran pembantu yg memerankan ibu si korban. Sayang klimaknya sedikit merusak cerita. Tapi endingnya layak ditunggu sebagai penutup.
I Rate : 8/10
Bagusxfantasy - Bukan Review Film Hanya Pengalaman Nonton 